Puisi Untuk Ibu
Karya: Naila Yumna Salsabila
Masih terngiang
Sebuah nyanyian
Yang selalu kau lantunkan
Di saat siang berganti malam
Masih teringat
Ketika kau bacakan
Sebuah kisah tentang raja
Atau dongeng malin kundang
Tak pernah engkau bosan
Mendengar kisah yang selalu kusampaikan
Saat pulang dari tempat belajar
Atau sepulang bermain kejar-kejaran
Wajah yang lelah
Selalu kau sembunyikan,
Di dalam kelembutan,
Yang selalu kau tampakkan
Ibu…
Andai kau tahu
Betapa aku menyayangimu
Walau aku selalu membantah nasehatmu
Ibu, disetiap langkahku kau iringi do’a
Agarku bisa meraih cita-cita
Dan agar aku bisa membahagiakan keluarga
Ibu, maafkan aku bila ada salah,
bila aku membantah,
dan bila aku membuatmu susah
Ini puisi untukmu Ibu
Puisi sederhana yang hanya dapat kuberikan padamu
Walaupun sekarang bukan hari ulang tahunmu
Juga bukan hari Ibu
Hanya satu kalimat yang dapat kusampaikan
"Terima kasih Ibuku tersayang"
Karya: Naila Yumna Salsabila
Masih terngiang
Sebuah nyanyian
Yang selalu kau lantunkan
Di saat siang berganti malam
Masih teringat
Ketika kau bacakan
Sebuah kisah tentang raja
Atau dongeng malin kundang
Tak pernah engkau bosan
Mendengar kisah yang selalu kusampaikan
Saat pulang dari tempat belajar
Atau sepulang bermain kejar-kejaran
Wajah yang lelah
Selalu kau sembunyikan,
Di dalam kelembutan,
Yang selalu kau tampakkan
Ibu…
Andai kau tahu
Betapa aku menyayangimu
Walau aku selalu membantah nasehatmu
Ibu, disetiap langkahku kau iringi do’a
Agarku bisa meraih cita-cita
Dan agar aku bisa membahagiakan keluarga
Ibu, maafkan aku bila ada salah,
bila aku membantah,
dan bila aku membuatmu susah
Ini puisi untukmu Ibu
Puisi sederhana yang hanya dapat kuberikan padamu
Walaupun sekarang bukan hari ulang tahunmu
Juga bukan hari Ibu
Hanya satu kalimat yang dapat kusampaikan
"Terima kasih Ibuku tersayang"
Comments
Post a Comment
Kotak Komentar >> Tinggalkan jejakmu berupa kritik, saran, atau komentar yang mendukung. Terima kasih.